ZONAJAKARTA.com - Polandia baru saja mengakuisisi pesawat tempur FA-50 dari Korea Selatan.
Polandia membuat ancang-ancang mengingat posisi negaranya berdekatan dengan Rusia yang tengah berkonflik dengan Ukraina.
Meski Polandia sudah terlanjur memesan FA-50, kemampuan pesawat tempur buatan Korea Selatan tersebut justru diragukan.
Sebuah media asing membeberkan kelebihan dan kelemahan FA-50 untuk melawan Rusia.
Secara terang-terangan, disebutkan pula kelemahan utama FA-50 sebagai pesawat tempur modern.
Baca Juga: Profil Nancy Pelosi, Ketua DPR AS yang Bikin China-Taiwan 'Geger Geden'
Selain memborong 48 pesawat tempur ringan FA-50, Polandia juga mengakuisisi 672 howitzer self-propelled K9 Thunder serta 1.000 tank tempur utama K2 Black Panther Korea Selatan.
Dilansir dari Bulgarian Military, Polandia berusaha untuk memaksimalkan potensi tempurnya di tengah meningkatnya ketegangan dengan negara tetangga Rusia, serta penonaktifan massal tiga skuadron Su-22 dan MiG-29 yang diperoleh selama era Soviet.
FA-50 banyak digunakan dalam operasi tempur di Filipina dan Irak dalam operasi melawan pemberontak dan militan Islam.